Cara Mengolah Kayu Secang Untuk Asam Lambung

Cara mengolah kayu secang untuk asam lambung tentunya diperlukan bagi orang-orang yang sedang mengalami masalah pada kesehatan. Biasanya pengolahan yang kurang tepat dapat berpengaruh pada khasiat bahan obat itu sendiri. Dengan pengolahan dan bahan tambahan yang tepat khasiat dan rasa enak untuk di konsumsi.

Kayu secang adalah jenis kayu yang memiliki banyak manfaat atau khasiat untuk kesehatan, salah satunya manfaat kayu secang untuk asam lambung. Kayu yang memiliki warna merah dan rasa tawar, secang juga biasanya di jadikan teh yang menyehatkan. Tanaman dengan nama latin Caesalpinia sappan ini sudah dikenal luas oleh masyarat sebagai obat tradisional.

Tanaman secang termasuk jenis pohon berduri, pohon ini memiliki daun yang ukurannya kecil. Pohon secang ini juga tumbuh dengan subur di negara tropis terutama Indonesia, India dan Malaysia.  Yang paling sering di manfaatkan dari tanaman secang ini adalah bagian empulur (bagian dalam batang kayu)

Cara Mengolah Kayu Secang Untuk Asam Lambung

Untuk dapat mengolah kayu secang secara baik dan benar untuk kesehatan terutama untuk bahasan Hekar kali ini yakni untuk mengobati penyakit asam lambung, asam urat, dan bisa juga digunakan untuk mengatasi jerawat pada wajah.

Cara Mengolah Kayu Secang Untuk Obat

• Langkah pertama siapkan kayu secang.
• Kemudian iris tipis, lalu jemur sampai kering.
• Setelah kayu irisan secang kering Anda dapat merebusnya dengan air secukupnya hingga benar benar mendidih.
• Jika sudah matang tuangkan kedalam gelas kini air rebusan secang sudah dapat di nikmati

Perlu Anda ketahui anda dapat menambahkan kondimen-kondimen herbal lainnya seperti madu dan gula aren. Metode ini dapat digunakan untuk cara mengolah kayu secang untuk asam urat dan cara mengolah kayu secang untuk jerawat.

Ciri Ciri Pohon Secang

Pohon secang banyak tumbuh alami pada area kering dan juga terbuka, pohon secang tidak tahan terhadap genangan air atau basah, akan tetapi pohon secang ini bisa tumbuh di tanah berbatu kapur dan berpasir.

Pohon secang tumbuh sebagai pohon kecil atau pohon perdu yang memiliki tinggi mencapai 4 sampai 10 meter, Dengan kulit batang yang memiliki warna cokelat ke abu-abuan, memiliki banyak benjolan dan berduri. Ranting-rantingnya yang juga berduri melengkung ke bawah berbulu halus yang berwarna cokelat.

Ciri Ciri Daun Secang

Daun secang mirip dengan daun petai, dengan daun majemuk, menyirip ganda, daun penumpu 3 sampai 4 mm, dengan tulang dau utama sepanjang 25 sampai 40 cm dan dengan 9 sampai 14 pasang tulang daun samping dan berwarna hijau

Ciri Ciri Buah Secang

Buah yang berbentuk lonjong sepanjang 6 sampai 10 dan lebar 3 sampai 4 cm berisi 2 sampai 4 biji cokelat kehitaman ketika sudang matang

Ciri Ciri Bunga Secang

Bunga secang muncung di ujung cabang, tersusun dalam rangkaian membentuk piramida, berwarna kuning, dan bertangkai yang panjang

Manfaat Kayu Secang Untuk Kesehatan

Mengandung banyak senyawa yang baik untuk kesehatan, kayu secang banyak di gunkan oleh masyarakat sebagai obat tradisional atau jamu untuk menyembuhkan sejumlah penyakit dan dengan cara mencucinya hinga beresih dan merebusnya. Dan inilah beberapa manfaat kayu secang untuk mengobati penyakit:

Meningkatkan Imunitas Tubuh

Dikutip dari Badan Penelitian Tanaman dan Obat (Balittro) Kementrian pertanian, bahwa kayu secang mengandung flavonoid dan fenolik yang mempunyai sifat antioksidan

Meredakan Radang Tenggorokan

Dilansir dari kompas.com, air rebusan kayu secang di percaya mampu meredakan radang tenggorokan, karena kayu secang sudah terbukti dapat menghambat pertumbuhan bakteri Strepcococus alpha, yang mana bakteri tersebut dapat menyebabkan radang tenggorokan.

Mengobati Infeksi Kulit

Dilansir dari kompas.com, irisan kayu secang sangat berefektif untuk mengobati penyakit kulit, hal tersebut di sebabkan karna kayu secang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aereus, yang mana bakteri tersebut merupakan penyebab munculnya kulit bisul dan selulitis.

Menyembuhkan Diare

Dikutip dari buku Wedang Uwuh karya Dr. Sri Suryaningrum S.E.,M.Si.,Ak.,C.A dan Dra Anis Siti Hartani M.Si. secang jadi obat herbal yang mampu menyembuhkan diare. Hal tersebut telah di buktikan dalam sebuah penelitian bahwa secang memiliki sifat antidiare. Air rebusan kayu secang selama 20 menit menghasilkan tanin 0,137% yang dipercaya sebagai antidiare.

Meskipun kayu secang kaya akan manfaat, namun sebaiknya ibu hamil, menyusui dan orang yang mengonsumsi obat yang dapat menghambat pembekuan darah untuk tidak mengonsumsi olahan secang. Wedang secang paling nikmat dinikmati di waktu pagi, sore, malam hari atau diwaktu turun hujan. Sebab, wedang secang dapat menghangatkan tubuh.